Iwan Januar: Menyelesaikan Persoalan Remaja Harus Holistik

MediaUmat.info – Menyoroti rencana Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang akan membuat program pendidikan militer bagi siswa bermasalah, Direktur Siyasah Institute Iwan Januar mengingatkan, menyelesaikan persoalan remaja atau siswa di Indonesia harus holistik.
“Kalau ingin menyelesaikan persoalan remaja Indonesia bermasalah, yang sekarang angkanya cukup signifikan dan semakin memprihatinkan dari sisi tindakan, harus perbaikan secara holistik,” tuturnya dalam Kabar Petang: Pro-Kontra! Wamil ala Dedi Mulyadi Diperluas, Anak-anak “Gemulai” Tunggu…, Selasa (13/5/2025) di kanal YouTube Khilafah News.
Tidak bisa hanya memasukkan anak itu ke pelatihan ala militer, lanjutnya, atau bela diri atau bela negara tapi harus perbaikan menyeluruh.
Kemudian, ia menjelaskan bahwa perbaikan secara menyeluruh itu harus ada kurikulumnya dan ditangani oleh orang-orang yang memiliki kapasitas dan kapabilitas.
“Jika kita bicara perbaikan yang sifatnya menyeluruh, maka tadi saya katakan harus ada kurikulumnya. Di mana yang menangani itu harus orang-orang yang punya kapasitas dan kapabilitas,” terangnya.
“Ada psikolognya, ada psikiaternya, ada juga dari kalangan ustadz, tokoh agama yang membimbing ibadah mereka, menyentuh hati nurani mereka, termasuk harus berkesinambungan,” ujar Iwan.
Terakhir ia menegaskan, jika memang serius ingin menyelesaikan persoalan remaja, maka harus membenahi di segala aspek termasuk hukum yang tegas.
“Kalau memang serius kita prihatin lihat remaja hari ini, maka harus dilakukan. Bukan sekadar memasukkan 6 bulan kemudian keluar lagi. Sementara dari keluarga enggak dibenahi, kondisi ekonomi enggak dibenahi, lingkungan enggak dibenahi, termasuk tindakan hukum bagi remaja bermasalah, maka hal itu tidak akan menyelesaikan masalah,” pungkasnya.[] Nur Salamah
Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat