Netanyahu Ancam Serang Houthi dan Iran
Teheran Bersumpah Akan Memberikan Balasan Keras terhadap Setiap Serangan
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengancam akan membalas kelompok Houthi dan “pendukungnya, Iran” seperti apa yang disebutnya, setelah serangan rudal balistik di Bandara Ben Gurion menghantam salah satu terminalnya, yang menyebabkan kerusakan signifikan dan mengganggu lalu lintas udara. “Serangan Houthi bermula dari Iran. (Israel) akan membalas serangan Houthi di bandara utama kami, di waktu dan tempat yang dipilihnya, dan terhadap Iran, tuannya yang menjadi dalang teror mereka,” katanya.
Netanyahu menambahkan, “Kami telah bertindak melawan Houthi di masa lalu, dan kami akan bertindak di masa depan.” “Amerika Serikat, dalam koordinasi dengan kami, bergerak melawan mereka, dan itu tidak akan hanya serangan biasa, tetapi akan ada banyak serangan,” lanjutnya.
Kelompok Houthi menargetkan Bandara Ben Gurion dengan rudal balistik dan merusak area bandara. Hal ini terjadi akibat dua sistem pertahanan yang digunakan pendudukan gagal mencegat rudal tersebut.
Perdana Menteri entitas Yahudi yang brutal, yang hanya memiliki beberapa ratus ribu tentara, berani mengancam negeri-negeri kaum Muslim yang memiliki jutaan tentara, bahkan entitas Yahudi menerjemahkan ancamannya itu ke dalam tindakan nyata dari waktu ke waktu.
Adapun para penguasa Iran yang mampu menenggelamkan entitas Yahudi di lautan dangkal, mereka hanya melancarkan serangan-serangan verbal semata, bahkan ketika entitas Yahudi menumpahkan darah kaum Muslim di jantung ibu kota mereka dan melancarkan serangan udara terhadap negara mereka dengan pesawat tak berawak!
Entitas Yahudi, yang tahu betapa tidak pentingnya ancaman terhadap mereka, sebab ia telah membuat malapetaka bagi kaum Muslim di Gaza dan Tepi Barat, bahkan di rumah-rumah para penguasa pengecut ini, semua itu tidak membuat Iran bergerak dan tetap bungkam terhadap setiap kejahatan entitas Yahudi, bahkan Iran tetap buta, tuli dan bisu ketika entitas membunuh anggota partainya di Lebanon dan melancarkan serangan terhadap kelompok Houthi yang setia kepadanya di Yaman! (hizb-ut-tahrir.info, 5/5/2025).
Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat
