Kesamaan Orang Sekarang dengan Yahudi, Sama-Sama Lecehkan Islam

Mediaumat.id – Pelecehan yang kerap terjadi terhadap ajaran Islam saat ini, menurut Pengasuh Majelis Taklim Ma’anil Quran Probolinggo Ustadz Ismail, ada kesamaan karakter dengan orang Yahudi di zaman Nabi Musa as dan Nabi Muhammad SAW.

“Ternyata ketika kita melihat sekarang, ada kesamaan antara perbuatan dan karakter orang Yahudi itu dengan karakter orang sekarang,” ujarnya dalam acara Multaqa Ulama Aswaja Tapal Kuda 1444 H: Bergerak Membela Kehormatan Islam, Lagi-Lagi Pelecehan Ajaran Islam, Jangan Main-Main dengan Umat Islam, Selasa (29/11/2022) di kanal YouTube NgajiPro ID.

Ia menjelaskan, orang-orang Yahudi melecehkan ajaran Islam dengan memelesetkan syiar-syiar Islam, ketika Allah SWT melalui Nabi Musa SAW memperintahkan Bani Israil masuk ke Kota Baitul Maqdis Palestina.

“Allah perintahkan mereka, ‘Masuklah kalian ke dalam kota Palestina Baitul Maqdis tersebut dalam keadaan sujud dan katakan, Ampuni kami (QS al-Baqarah ayat 58). Lalu mereka Bani Israil, orang-orang Yahudi tersebut memelesetkan kalimat (حطّة) ‘Ampuni kami’ dengan (حنطة في شعيرة) yang bermakna ‘Kami minta tepung gandum’, dilakukan oleh orang-orang zalim,” jelasnya.

Menurutnya, orang Yahudi di zaman Nabi SAW menyesatkan kalimat agung penghormatan bagi kaum Muslim السلام عليكم (semoga keselamatan terlimpah padamu) dengan سام عليكم (semoga racun ditimpakan pada kalian), maka nabi menjawab عليكم (semoga racun itu atas kalian).

Ia pun menjelaskan, orang-orang sekarang melecehkan ajarang Islam terhadap Nabi Muhammad SAW melalui karikatur yang digambarkan begitu kejam; khilafah sebagai ajaran Islam yang mulia dipelesetkan dengan kata yang hina; dan panji Rasullulah SAW disebut sebagai bendera teroris, serta pelecehan takbir dan adzan.

“Apakah mereka itu ada kesamaan?  Sehingga Al-Qur’an menyindirnya, ‘Apakah mereka saling berpesan tentang apa yang dikatakan itu. Sebenarnya mereka adalah kaum yang melampaui batas (QS az-Zariyat ayat 53). Ataukah mereka dulu saling berwasiat, sehingga gelar-gelarnya, hal-hal yang mereka lakukan itu sama, senantiasa memelesetkan, melecehkan bagian dari syariat Islam,” bebernya.

Sehingga di ayat lain, Allah SWT menyindir mereka, “Demikian pula orang-orang yang sebelum mereka telah berkata seperti ucapan mereka itu. Hati mereka serupa. Sesungguhnya telah Kami jelaskan tanda-tanda (kekuasaan Kami) kepada orang-orang yang yakin (QS al-Baqarah ayat 118). “Orang-orang sebelum mereka mengatakan seperti apa yang mereka ucapkan,” imbuhnya.

Menurutnya, agama Islam yang besar dan mulia penuh dengan keadilan, senantiasa akan terus diperangi dan dimusuhi oleh orang-orang yang benci terhadap agama yang diridhai Allah SWT dan dibawa oleh Rasulullah SAW. “Karena itulah upaya untuk meleyapkan dan menghambat perkembangan dan tegaknya Islam kembali untuk memimpin dunia,” pungkasnya.[] Lukman Indra Bayu