Tabayyun Center: Bunuh Diri Hanya Terjadi Pada Masyarakat Yang Sakit

Mediaumat.id – Kiai Abu Zaid dari Tabayyun Center memandang kasus bunuh diri satu keluarga yang terjadi di Malang pada Selasa (12/12) tidak akan terjadi kalau bukan pada masyarakat yang sakit.
“Itu tidak akan mungkin terjadi kalau bukan pada masyarakat yang sakit,” tuturnya dalam Kabar Petang: Keji! KDRT Hingga Pembunuhan, Ada Apa Ini? di kanal YouTube Khilafah News, Ahad (17/12/2023).
Masyarakat yang sakit tersebut, menurut Kiai Abu Zaid, disebabkan oleh penerapan nilai-nilai sekulerisme-kapitalisme yang mengajarkan pemisahan agama dari kehidupan, memisahkan Islam dari kehidupan sehari-hari.
“Nilai-nilai keimanan itu tidak boleh mewarnai kehidupan, dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, nilai-nilai akidah enggak boleh ikut, yang riilnya syariat enggak boleh mengatur kehidupan manusia,” jelasnya.
Karena itu, Kiai Abu Zaid menilai yang bertanggung jawab adalah penguasa, karena penguasalah yang melahirkan masyarakat yang sakit ini.
“Masyarakat yang sakit ini produk dari sistem yang ada, sementara yang menerapkan sistem kufur jahiliah ini adalah penguasa. Jadi, secara langsung maupun tidak penguasalah yang melahirkan masyarakat sakit. Sehingga dia tidak hanya bertanggung jawab atau tidak bertanggung jawab ya mesti menyelesaikan,” bebernya.
Solusinya atas permasalahan ini adalah dengan menerapkan Islam secara kaffah sebagaimana diperintahkan oleh Allah SWT.
“Umat Islam ini mau enggak mau harus ngaji, jadi programnya itu sederhana, ngaji. Cuma ngajinya seperti ngajinya Rasulullah SAW, ngaji Islam, ngaji akidah, ngaji syariah, supaya orang beriman itu ngerti bahwa dia sedang diuji oleh Allah, ada kesabaran, ada harapan pahala,” pungkasnya.[] Ade Sunandar