Sejarawan: Soekarno Dukung PKI tuk Capai Tujuan Revolusi Indonesia

Mediaumat.news – Sejarawan Moeflich Hasbullah membenarkan video suara yang disebarkan akun Twitter @shakatothen pada Rabu (29/10/2021) adalah pidato Bung Karno yang mendukung Partai Komunis Indonesia (PKI) sebagai tekadnya menyatukan berbagai ideologi untuk mencapai tujuan revolusi Indonesia.
“Sebagai pemimpin bangsa dan negarawan dia ingin menyatukan berbagai ideologi untuk mencapai tujuan revolusi Indonesia,” ungkapnya kepada Mediaumat.news, Sabtu (2/10/2021).
Menurutnya, sebagai negarawan sebenarnya itu hebat dan Soekarno bukan hanya politisi dan negarawan tapi juga pemikir, itu dibuktikan dengan bukunya yang tebal-tebal.
Moeflich menilai, Soekarno memang memiliki pribadi yang unik, selain dia Islam, nasionalis. “Soekarno itu membaca Islam, membaca internasionalisme, marxisme, leninisme, membaca filsafat, membaca gerakan-gerakan revolusioner di dunia dan sebagainya,” ungkapnya.
Namun masalah utamanya menurut Moeflich adalah dukungannya terhadap PKI. “Masalahnya dia mendukung PKI, yang kemudian menjadi blunder dengan G30S PKI itu, Soekarno terjebak dalam dukungannya kepada PKI. PKI ini berbahaya, anti Tuhan, memusuhi agama,” jelasnya.
Ia menegaskan, Soekarno mendukung PKI karena ingin menyatukan ideologi-ideologi di Indonesia meskipun bagi Islam, ulama, tokoh-tokoh Islam komunisme tidak bisa bersanding dengan Islam.
“Akhirnya komunisme sebagai ideologi yang revolusioner sekaligus menghalalkan segala cara, kemudian dia membunuh jenderal dan juga membunuh para ulama ketika masa-masa revolusioner ketika umat Islam dan para ulama memusuhi PKI,” pungkasnya.[] Ade Sunandar