Pengamat: Mengapa Ada Diksi Hantu dalam Film Animasi Jumbo?

 Pengamat: Mengapa Ada Diksi Hantu dalam Film Animasi Jumbo?

MediaUmat Film animasi Indonesia terbaru yang berjudul Jumbo dipertanyakan Pengamat Sosial Media Rizqi Awal lantaran ada bahasa hantunya.

“Masyarakat kita itu kan (seharusnya) ditekankan sisi religiusitasnya, tapi kenapa harus ada sisi film bahasa hantu di sana?” ujarnya dalam Kabar Petang Heboh Film Jumbo? Kata Pengamat Bagus, Jika…, Jumat, (13/6/2025) di kanal YouTube Khilafah News.

Sementara dalam Islam, menurut Rizqi, hantu dan manusia, setan dan manusia ini dua hal yang berbeda. Keduanya punya wilayah masing-masing.

“Kalau anak ini disodorkan dengan bahasa-bahasa begitu, maka otomatis mereka punya imajinasi yang salah tentang hantu, tentang setan,”sambungnya.

Padahal di dalam Islam sebutnya, setan dan manusia itu dua dunia yang tidak bisa berbaur ya. “Jadi, kalau pesan guru kita, ulama kita kan gini, kita tuh tidak boleh bergaul dan meminta bantuan dengan jin meskipun dia seorang Muslim,” imbuhnya.

Harusnya, jelas Rizqi, tidak sekadar mencari penonton atau mencari penonton sebanyak-banyaknya tapi juga harus ada sisi Islamnya yang kuat.

“Kenapa saya nyebutkan sisi Islam yang kuat? Agar ini menjadi pondasi ketika anak-anak itu tumbuh besar nantinya,” tegasnya.

Jadi, cara penyelesaiannya bukan dengan bahasa-bahasa yang relatif, solusi-solusi yang tidak ada kaitan dengan Islam atau jauh dan Islam.

Sisi Islam yang kuat itu, menurut Rizqi, bukan sekadar ada adegan orang shalat di dalamnya.

“Bukan, Bukan itu! Tapi dari awal sampai akhir ada semuanya, keseluruhan konten itu bersandarkan kepada syariat sehingga anak-anak itu bisa mengerti bahasa-bahasa yang ringan, bahasa-bahasa yang bisa dikaitkan dengan kenapa misalnya dia harus berislam,” pungkasnya.[] Muhammad Nur

Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *