Pengamat Ini Sebut Kezaliman-Kezaliman Putra Mahkota Saudi

Mediaumat.id – Menanggapi hukuman 30 tahun yang dijatuhkan oleh pemerintahan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Muhammed bin Salman (MbS) kepada Pangeran Abdullah bin Faisal al-Saud, Magister Kajian Timur Tengah dan Islam Iranti Mantasari B.A., IR, M.Si menyatakan itu sebuah kezaliman.

“Apa yang dilakukan oleh MbS itu jelas merupakan kezaliman ya,” ujarnya kepada Mediaumat.id, Kamis (10/11/2022).

Menurut Iranti, hal ini bukanlah kezaliman pertama atau terakhir selama MbS berkuasa di Arab Saudi. Ia mempertanyakan apa kesalahan fatal yang dilakukan oleh Pangeran Abdullah sehingga MbS memenjarakannya selama 30 tahun.

Ia melihat, apa yang dilakukan MbS kepada Pangeran Abdullah ini ternyata dilakukan juga kepada para ulama yang vokal melakukan muhasabah mengkritisi kebijakan MbS. Bahkan ada perlakuan yang tidak pantas kepada para ulama yang dipenjarakan tersebut.

Iranti membeberkan, salah satu sepak terjang MbS yang menghebohkan terkait sikapnya kepada orang-orang yang mengkritiknya adalah pembunuhan seorang jurnalis terkemuka yaitu Jamal Khashoggi.

“Ini menunjukan, bahkan nyawa pun menjadi hal yang murah bagi pemerintahan atau kekuasaan di bawah MbS,” ucapnya.

Selain itu, Iranti juga mengatakan, kebijakan-kebijakan Arab Saudi di bawah MbS yang cenderung mengarahkan kaum Muslim di sana untuk menjadi lebih liberal dan sekuler layak untuk dikritisi. Di antaranya adalah membolehkan perayaan Helloween, perayaan Natal, dan lain sebagainya.

Terakhir, Iranti berpesan, seorang penguasa dalam pandangan Islam, harus mengatur urusannya manusia, mengatur urusannya warga negara, dengan syariat Islam. “Tapi kalau faktanya justru keterbalikan, berarti kita harus menyadari bahwa itu adalah sebuah kesalahan. Dan kita tidak boleh ragu untuk menyuarakan tersebut sebagai sebuah hal yang keliru,” pungkasnya.[] Agung Sumartono

Share artikel ini: