Pemuda dan Umat Islam Harus Menguasai Media
Mediaumat.id – Di hadapan sekitar 105 ibu-ibu dan remaja putri, Penulis Ideologis Dewi Purnasari menyatakan pemuda dan umat Islam saat ini harus menguasai media. “Pemuda dan umat Islam harus menguasai media,” ungkapnya dalam Kajian Muslimah Shalihah: Peran Muslimah dan Pemuda Islam di Media Sosial, Ahad (27/11/2022) di Mushalla Al-Maulaniayah, Depok.
Menurutnya, setidaknya ada lima alasan mengapa pemuda dan umat Islam harus menguasai dunia. “Yakni, untuk membuka wawasan yang benar, untuk menyampaikan dakwah Islam, untuk mencerdaskan pemikiran umat, mengkritisi hal-hal yang salah dalam Islam, dan menyampaikan solusi untuk problematika umat,” terangnya.
Selain untuk eksistensi diri, Dewi menyebut, sosial media juga bisa digunakan untuk media berdakwah. Sebagaimana yang disebutkan dalam firman Allah SWT Al-Qur’an surah an-Nahl ayat 125, yang artinya, “Serulah (manusia) kepada jalan Rabb-mu dengan hikmah dan pengajaran yang baik, dan berdebatlah dengan mereka dengan cara yang baik.”
Dewi menilai sosial media merupakan salah satu wasilah kekinian yang cocok untuk mengamalkan ayat di atas. Selain itu, media sosial pun penting untuk mempersatukan umat Islam dalam visi, misi dan tujuan kebangkitan Islam sesuai thariqah Rasulullah SAW, menuju kebangkitan Islam.
Dampak
Dalam acara tersebut, hadir pula Intelektual Muslimah Maya Puspitasari yang menjelaskan dua dampak penggunaan media sosial. “Setidaknya, ada dua dampak dari penggunaan media sosial,” terangnya.
Pertama, dampak positif. Sebagai sarana belajar, mendengarkan dan menyampaikan; sarana dokumentasi, administrasi dan integrasi; sarana perencanaan, strategi dan manajemen; dan sarana kontrol, evaluasi dan pengukuran.
Kedua, dampak negatif. Menjauhkan yang dekat; kecanduan; mudah tersebarnya informasi yang tidak akurat (hoaks); memicu konflik antar individu, kelompok atau negara; menimbulkan kecemburuan sosial; menjadikan manusia individualis; mudah bocor atau tersebarnya data pribadi; dan pengguna bisa mengalami tekanan virtual.
Ia pun menjelaskan terkait karakter pemuda yang dekat dengan media sosial. “Adapun karakter pemuda yang dekat dengan media sosial yakni pengguna media sosial yang berideologi kapitalis; inginnya meraih materi dengan cara instan; sebagai generasi pembebek; pencari sensasi; dan pemeluk agama baru,” pungkasnya.[] Siti Aisyah
