Mengapa Entitas Yahudi Terus Mengulangi Serangannya Terhadap Suriah? Apa yang Menjadi Targetnya?

 Mengapa Entitas Yahudi Terus Mengulangi Serangannya Terhadap Suriah? Apa yang Menjadi Targetnya?

Angkatan Udara entitas Yahudi telah mengintensifkan serangan dan penggerebekannya terhadap wilayah Daraa di Suriah selatan. Seorang juru bicara militer pendudukan menyatakan bahwa lokasi militer yang berisi persenjataan dan peralatan militer milik bekas rezim Suriah menjadi sasaran, dan kelompok bersenjata yang setia kepada rezim baru saat ini tengah berupaya menggunakannya.

Serangan tersebut menargetkan lokasi militer di pedesaan Daraa, depot senjata dan amunisi, Resimen ke-175, perumahan militer, dan Brigade ke-12 di kota Izraa, selain Brigade ke-15 di kota Inkhil di pedesaan Daraa utara. Serangan itu juga menargetkan lokasi militer yang setia kepada rezim baru Suriah.

Serangan itu juga menargetkan Brigade ke-132 tentara rezim Presiden terguling Bashar al-Assad, dan lokasi militer yang dikuasai milisi Iran di daerah tersebut. Serangan itu juga mencakup lokasi di Al-Kiswah di pedesaan Damaskus, dan lokasi militer di Tal al-Manea, sekitar kota Al-Kiswah di pedesaan Damaskus.

Untuk membenarkan serangan udara di Suriah, Staf Umum IDF menyatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “keberadaan senjata-senjata ini di Suriah selatan merupakan ancaman bagi negara (Israel). Oleh karena itu, lembaga militer tidak akan membiarkan ancaman militer di dekat zona penyangga dan di sepanjang garis gencatan senjata, serta akan bertindak melawannya,” menurut Channel 13 (Israel).

Al-Waie: Bukankah agresi ini mengharuskan dideklarasikannya jihad melawan entitas Yahudi, di samping perang pemusnahan yang sudah terjadi terhadap kauum Muslim di Gaza? Mengapa Mujahidin Syam tidak bergerak melancarkan serangan terhadap entitas Yahudi? Bukankah itu menimbulkan ancaman terhadap keamanan Suriah?

Sumber: Al-Waie (Arab), Edisi 462, 463, dan 464, Tahun ke-39, Rajab – Sya’ban – Ramadan 1446 H./Januari – Februari – Maret 2025 M.

Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *