Kompak Tak Hadiri Pelantikan ASN, Pengamat: Internal KPK Masih Ada Kesadaran

 Kompak Tak Hadiri Pelantikan ASN, Pengamat: Internal KPK Masih Ada Kesadaran

Mediaumat.news – Tak hanya terus bertambah hingga 700 pengawai KPK yang lulus ASN meminta menunda pelantikan, tetapi mereka pun kompak tak hadiri pelantikan ketika pemerintah bersikeras melantik sesuai jadwal, menurut Peneliti Siyasah Institute Iwan Januar, menunjukkan di internal KPK masih ada kesadaran.

“Ini satu hal yang positif! Menunjukkan bahwasanya di internal KPK itu masih ada kesadaran,” ungkapnya kepada Mediaumat.news, Selasa (1/6/2021).

Menurut Iwan, penolakan pelantikan KPK menunjukkan bahwa ada kesadaran yang tinggi di kalangan internal KPK bahwa ada sesuatu yang tidak tepat. “Boleh dikatakan ada penyimpangan dalam tes wawasan kebangsaan yang dilakukan pada mereka,” tegasnya.

Iwan memandang hal ini positif, berarti persoalannya bukan di kalangan pegawai tetapi pada pimpinan KPK. “Ketua KPK, Dewan Pengawas KPK malah cenderung membiarkan bahkan mereka berlepas tangan terhadap persoalan atau konflik di tubuh KPK terkait dengan tes wawasan kebangsaan,” jelasnya.

Ia mengatakan, presiden turut bersalah, karena sebagai kepala negara yang memiliki otoritas seharusnya bisa mengambil tindakan untuk meminta agar lembaga yudikatif menyelesaikan persoalan ini.

“Dengan dia berdiam diri, ini menunjukkan presiden tidak memiliki perhatian khusus dan semangat dalam pemberantasan KPK, dan sepertinya juga tidak peduli dengan apa yang terjadi di tengah KPK,” pungkasnya.[] Ade Sunandar

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *