Hizbut Tahrir Tuding Otoritas Palestina Tangkap Anggota karena Kritis terhadap Gaza
Palestina – Hizbut Tahrir di Tanah yang Diberkahi – Palestina mengeluarkan siaran pers yang mengecam tindakan Otoritas Palestina (PA) yang dituding melakukan serangkaian penangkapan terhadap anggota Hizbut Tahrir dan warga Palestina lainnya. Menurut rilis tersebut, penangkapan ini dipicu oleh kritik terhadap sikap PA terkait situasi di Gaza dan penyingkapan kemungkaran.
Dalam pernyataannya, Hizbut Tahrir menyebutkan penangkapan dai terkemuka Syekh Jandal Salah pada 18 April 2025, yang disebut masih dalam tahanan. Mereka mengklaim alasan penangkapan adalah karena Syekh Jandal Salah menyerukan kebaikan dan mencegah kemungkaran serta mengungkap apa yang mereka sebut sebagai kelambanan dan konspirasi rezim terhadap Gaza.
Insiden lain yang dilaporkan terjadi pada 24 April 2025 di Masjid Al-Firdaws, Nablus. Menurut Hizbut Tahrir, Insinyur Hussam Malhas diserang oleh dua orang setelah memberikan pelajaran tentang Perang Uhud dan kondisi orang munafik yang dikaitkan dengan situasi saat ini. Dua orang tersebut kemudian dituding memanggil satuan tugas PA untuk menangkap Malhas bersama Ustaz Muhammad Subh. Keduanya disebut masih ditahan oleh PA.
Hizbut Tahrir mengklaim bahwa penangkapan anggota dan pendukungnya oleh PA bertujuan untuk membungkam suara yang menentang PA dan mengekspos keterlibatan mereka dengan pihak Yahudi. Mereka menyamakan tindakan PA dengan rezim lain di negara-negara Muslim, termasuk Yordania, yang dituding menindas aktivis.
Rilis pers tersebut juga mengkritik keras Presiden PA yang dituding menghina rakyat Gaza dan mujahidinnya, serta menyoroti penunjukan Hussein al-Sheikh yang mereka sebut dekat dengan Yahudi. Hizb ut Tahrir mengakhiri pernyataannya dengan menyerukan anggota dinas keamanan dan hakim PA untuk bertaubat dan kembali mendukung rakyat Palestina, serta memperingatkan tentang hukuman Allah bagi orang-orang zalim.
Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari Otoritas Palestina terkait klaim-klaim yang disampaikan oleh Hizbut Tahrir.[]
Sumber: hizb-ut-tahrir.info
Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat
