Pada 26/2/2025, surat kabar Amerika Politico menerbitkan pernyataan Menteri Luar Negeri entitas tersebut, Ehud Sa’ar, yang mengancam akan menyerang Iran untuk mencegahnya mengembangkan senjata nuklir, di sela-sela kunjungannya ke Brussels. Ia berkata: “Waktu hampir habis, karena Iran telah memperkaya uranium yang cukup untuk membuat beberapa bom nuklir. Iran sedang bereksperimen dengan berbagai cara untuk menjadikan uranium yang diperkaya ini sebagai senjata, yang merupakan sebuah perkembangan. Ini akan menimbulkan dampak yang sangat tidak stabil di Timur Tengah. Saya percaya bahwa untuk menghentikan program nuklir Iran sebelum dijadikan senjata, harus ada opsi militer yang kredibel di atas meja. Ada kebutuhan mendesak untuk menghadapi ancaman Iran.” Ia mengklaim bahwa “Iran menyelundupkan senjata dan uang ke Tepi Barat melalui perbatasan dengan Yordania.”
Tampaknya Amerika mencegah entitas Yahudi melakukan serangan ini, karena Trump memperingatkan kemungkinan entitas Yahudi tersebut mengebom Iran dan mengumumkan bahwa ia lebih memilih untuk membuat kesepakatan dengan Iran yang mencegahnya mengembangkan senjata nuklir. Badan intelijen AS juga memperingatkan bahwa entitas Yahudi tersebut sedang mempertimbangkan untuk melancarkan serangan besar terhadap fasilitas nuklir Iran selama paruh pertama tahun ini, memanfaatkan kondisi lemah yang sedang dialami Iran.
Begitulah, Iran yang sedang tidur, lalu bangun menghadapi ancaman entitas Yahudi untuk menyerangnya setelah mengecewakan rakyat Gaza, dan tidak menolong mereka, seperti halnya rezim-rezim lain yang ada di negeri-negeri kaum Muslim. Rezim-rezim ini tidak berpikir untuk bersatu dan membuat keputusan bersama, serta melancarkan serangan besar-besaran terhadap entitas Yahudi untuk membasmi kekuasaannya dan membebaskan Palestina beserta rakyatnya. Sebelum musuh menarget mereka satu per satu; setelah Palestina, Lebanon, lalu Suriah, kemudian Iran, Yordania, Turki, atau negeri-neneri Islam lainnya. Sehingga hal ini semakin menegaskan kepada kita akan perlunya berjuang untuk menegakkan Khilafah Rasyidah ‘ala minhājin nubuwah (hizb-ut-tahrir.info, 27/2/2025).
Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat