Mediaumat.info – Menyikapi kekecewaan Ketua Umum PDIP Megawati terhadap Presiden Jokowi terkait kecurangan Pilpres 2024, Pengamat Politik Rizqi Awal menyatakan memang demokrasi tidak memberikan nilai komposisi politik yang ideal.
“Terkait menyikapi dalam memilih pemimpin yang pro rakyat atau pro kebijakan publik yang sesuai harapan rakyat, menurut saya demokrasi tidak memberikan nilai komposisi politik yang ideal,” tuturnya di acara Kabar Petang: Perilaku Para Elite Bikin Indonesia Sulit Bangkit, Rabu (17/04/2024) di kanal YouTube Khilafah News.
Karena itu, ia pun mengingatkan masyarakat agar meninggalkan demokrasi yang sudah tidak bisa diharapkan. “Kalau kita masih berharap pada demokrasi yang bisa mengubah persepsi-persepsi itu, menurut saya tinggalkan saja,” ujarnya.
Karena, imbuhnya, perbandingan orang yang mengenal dinamika politik dan yang tidak mengenal justru banyak yang tidak paham dinamika politik.
Rizqi juga memberikan contoh ketidakpahaman masyarakat terhadap demokrasi. “Ketika disuguhi pilihan, ambil saja uangnya, tidak usah dipilih politikusnya, belum bisa mengerti. Karena selama ini orang siapa pun mereka yang bayarnya lebih gede, pasti dia yang harus dipilih,” bebernya.
Dan itu terjadi pada demokrasi Indonesia hari ini, katanya kembali. Jadi, kalau masih bertahan bahwa demokrasi punya harapan baik, tentu tidak.
Terakhir, ia menegaskan harus ada pengalihan pandangan masyarakat menuju kepada sistem yang syar’i. “Menurut saya harus kita alihkan pandangan kepada yang lebih syar’i yaitu yang sesuai dengan Islam,” pungkasnya. [] Nur Salamah
Dapatkan update berita terbaru melalui channel Whatsapp Mediaumat