Aksi Bela Palestina Surabaya: Hanya dengan Khilafah Seluruh Umat Manusia Terlindungi

Mediaumat.id – Dalam aksi Doa & Tausiyah untuk Palestina dan Masjidil Aqsha oleh Forum Solidaritas Muslim Surabaya Bela Palestina (FSMSBP) guna merespons kebiadaban entitas penjajah Yahudi yang menyerang umat Islam yang tengah beribadah di Masjidil Aqsha, para peserta aksi sepakat bahwa hanya dengan khilafah seluruh umat manusia akan terlindungi.
“Hanya Islam ditegakkan dengan kaffah melalui sistem khilafah, hanya dengan sistem khilafah dan pemimpin yang menegakkan syariat Islam secara kaffah, maka seluruh umat manusia di muka bumi ini akan terlindungi,” ujar Haji Suprayogi dari majelis taklim An-Nasr dalam orasinya di depan Gedung DPRD Jawa Timur, Jumat (14/4/2023).
Sementara itu perwakilan dari Kifayah Muhammad Sugiono dalam orasinya menegaskan, wajib bagi umat Islam memberikan pembelaan, memberikan suara dan memberikan segala upaya untuk bersama-sama menegakkan institusi yang akan melindungi umat Islam di mana pun berada yang di dalam Islam disebut khilafah.
Sedangkan Ari Faruq dari Gerakan Mahasiswa (Gema) Pembebasan dalam orasinya siang itu mengatakan, bantuan makanan, pakaian dan sebagainya untuk saudara-saudara Muslim Palestina saat ini memang penting, tapi umat Islam harus menyimpan energi untuk perjuangan yang lebih besar, yang hakiki dalam penyelesaian masalah Palestina dengan tegaknya institusi yang akan menyatukan umat Islam yaitu khilafah.
Kemudian perwakilan MT Riyadhus Jannah Ustadz Jabir dalam orasinya di depan kurang lebih 1000 peserta aksi mengingatkan, aksi yang dilakukan saat ini hanya hal kecil dibandingkan Muslim Palestina yang setiap hari mengalami penganiayaan-penganiayaan oleh entitas penjajah Yahudi laknatullah. Dan saat ini yang bisa dilakukan oleh umat Islam hanya mengutuk saja.
Ustadz Jabir menilai, sesungguhnya yang bisa menyelesaikan persoalan ini hanya satu, yaitu kekuatan militer entitas penjajah Yahudi yang digunakan kepada umat Muslim Palestina dibalas dengan kekuatan militer juga.
Tapi ia melihat, negera-negara bangsa yang ada di dunia saat ini hanya diam membisu dan tidak memberikan reaksinya. Sehingga umat Islam hanya bisa menunggu khilafah yang akan hadir di tengah-tengah umat yang akan membela Muslim Palestina, Uighur, Rohingya, Suriah dan bahkan di seluruh negeri kaum Muslim.
Terakhir, salah seorang peserta aksi dari Surabaya bernama Muthohir menyampaikan kepada Mediaumat.id bahwa ia datang mengikuti aksi ini dengan tujuan menyuarakan pembelaan terhadap Muslim Palestina yang dizalimi oleh tentara entitas penjajah Yahudi.
“Kami berharap tentara-tentara kaum Muslim di seluruh penjuru dunia bersatu di dalam naungan khilafah rasyidah ala minhajin nubuwwah untuk menghancurkan zionis Israel,” pungkas Muthohir.[] Agung Sumartono