Spirit Nuzulul Quran: Selamatkan Indonesia Dengan Al-Qur’an
Mediaumat.info – Berbicara Spirit Nuzulul Quran, Ketua Forum Doktor Muslim Peduli Bangsa (FDMPB) Dr. Ahmad Sastra menyatakan bahwa Indonesia harus di selamatkan dengan Al-Qur’an.
“Negeri ini harus diselamatkan dengan Al-Qur’an. Selamatkan Indonesia dengan Al-Qur’an adalah seruan cinta tentang pentingnya kembali kepada ajaran-ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari, baik sebagai individu maupun sebagai bangsa dan negara,” ujarnya kepada media-umat.info, Senin (17/3/2025).
Menurut Ahmad, Nuzulul Quran, atau turunnya Al-Qur’an, adalah peristiwa yang sangat penting dalam sejarah Islam karena Al-Qur’an menjadi petunjuk hidup umat manusia, yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia, baik sebagai individu, keluarga, masyarakat dan negara.
Ia menegaskan, individu yang dekat dengan Al-Qur’an, maka akan selamat dan mulia. Keluarga dan masyarakat yang dekat dengan Al-Qur’an, maka akan selamat dan mulia. Demikian juga negara yang dekat dengan Al-Qur’an dengan menerapkan seluruh kandungan hukum yang ada di dalamnya, maka akan menjadi negara selamat, mulia dan penuh keberkahan.
“Pelaksanaan hukum-hukum Islam yang terkadung dalam Al-Qur’an akan mewujudkan masyarakat yang beriman dan bertakwa, maka di titik inilah keberkahan Allah akan diturunkan,” ucap Ahmad
Ahmad menilai, Al-Qur’an merupakan sumber petunjuk hidup bagi umat Muslim, dan melalui nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, Muslim diajarkan untuk hidup dengan penuh kebaikan, keadilan, dan kasih sayang.
Bahkan, jelasnya, Al-Qur’an akan menyelamatkan seluruh manusia jika hukum-hukumnya tegak oleh negara dalam perundang-undangan. Sebab Al-Qur’an sangat menekankan pentingnya berlaku adil dalam setiap aspek kehidupan, termasuk dalam politik, hukum, dan ekonomi.
“Dengan prinsip-prinsip ini, kita bisa bekerja bersama untuk menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera,” jelasnya.
Tapi sayangnya, kata Ahmad, Indonesia negeri yang konon katanya negeri paling religius di dunia karena mayoritas rakyatnya adalah Muslim, justru mengabaikan Al-Qur’an sebagai sumber perundang-undangan. Akibatnya, Indonesia menjadi negeri yang gelap gulita, seolah mengulang zaman jahiliah, karena menerapkan hukum sekuler yang berasal dari Barat.[] Agung Sumartono
Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat